Wednesday 15 August 2018

Kisah Teladan Nabi Ayub ( Lomba Mapsi 2017 SD N Sembung 01 oleh Ahmad Izzad kelas 5 )



Kisah Teladan Nabi Ayub as
Assalamualaikum Wr. Wb
Dewan juri yang terhormat, teman2, sahabat dan kerabat masih semangat....
“ Ayo kawan mari dengarkan ”
“ cerita Nabi Ayub yang Kukisahkan ”
“ Nabi Ayub as beliau rasul jadi teladan ”
“ Nabi Ayub as Rasul yang mulia karena kesabaran ”
Nabi Ayub as adalah putra Ishak bin Ibrahim as, jadi Nabi Ayub adalah dalah satu cucu Nabi Ibrahim putra dari Nabi Ishak as. Nabi Ayub adalah orang yang kaya raya hartanya bertimpah ruah dan ternak tak terbilang jumlahnya. Walau kaya raya ia tetap tekun beribadah, lidahnya tidak pernah berhenti untuk bertasbih memuji kebesaran Allah SWT.
Sehingga para malaikatpun memuji bahwa Ayub adalah manusia yang paling bertaqwa. Namun, para Iblis dan Syaitan sangat cemburu kepada Nabi Ayub as, sehingga Iblis memohon kepada Allah SWT. “ Ya Allah, hambamu itu sebenarnya tidak menyembah Engka, semua dilakukannya karena takut kekayaannya Engkau hilangkan andaikan engkau hilangkan semuanya pasti ia tidak akan beribadah lagi kepadaMU ” setelah mendengarkan hasutan Iblis. Allah ingin memberi pelajaran pada Iblis bahwa Nabi Ayub as beribadah bukan karena hartanya.
Akhirnya Allah SWT mengizinkan Iblis untuk menghancurkan Nabi Ayub as. Lalu Iblis berkata “ Kalau Ayub sudah miskin pastilah ketakwaan dan keimannya akan hilang... hahahahahaha ”
Perlahan - lahan harta Nabi Ayub as pun mulai hilang semua hewan ternaknya tiba -  tiba mati mendadak tanpa sebab yang jelas. Belum hilang dari musibah itu, datanglah musibah yang lain, kebunnya yang penuh dengan buah2an tiba2 mengering dan mati. Tak lama setelah itu gedung2 yang ia milikipun runtuh satu persatu dan anak2nya pun meninggal dunia, namun Nabi Ayub as tetap berbaik sangka.
Nabi Ayub as berdoa ya Allah semua yang ku miliki hanya milik Mu kini tiba saatnya engkau mengambil.
Iblispun menjadi semakin geram “ apa yang bisa menurunkan keimanan Ayub ”. lalu atas izin Allah iblis menyebarkan penyakit kulit yang sangat menjijikan sampai2 diusir dari kampung halamannya sendiri. Tapi Nabi Ayub dan Istrinya tetap beribadah kepada Allah SWT.
Iblispun tambah menjadi sangat geram karena apa yang dia rencanakan gagal. Iblis mempunyai rencana untuk menghasut Istri Nabi Ayub as yaitu Rahmah. Iblis menyamar menjadi seseorang untuk menghasut Rahmah, dan berkata “ Wahai Rahmah Istri Ayub apakah kamu tidak malu, tidak bosan, tidak jenuh dengan keadaan Nabi Ayub sekarang ”. Rahmah menjawab “ sebenarnya aku tidak kuat lagi, ya Allah sampai kapan cobaan ini akan berakhir ”. lalu iblis kembali menghasut Rahmah “ sudah tinggalkanlah Ayub sendirian saja lihat bagaimana kondisinya ” Iblis menghasut terus menerus akhirnya rahmah terhasut oleh Iblis dan pergi meninggalkan Nabi Ayub seorang diri.\
Sepeninggal Rahmah Nabi Ayub sendirian dan merasa sedih tetapi Nabi Ayub tidak pernah putus asa dan selalu berdoa dan pasrah kepada Allah SWT. Dan waktu itu Nabi Ayub berjanji jika Rahmah datang kembali kepadaku maka akan aku pukul sebanyak 100 kali.
Ketika itu Nabi Ayub as berdoa kepada Allah “ Ya Allah sesungguhnya aku telah dihasut setan dengan kekayaan dan siksaan ”.
Dan Allah berfirman “ hentakkanlah kakimu ke bumi, inilah air yang sejuk untuk mandi dan  minum ”. akhirnya Nabi Ayub menghentakkan kakinya kebumi dan keluarlah mata air dan beliau segera minum dan mandi. Dan subhanallah beliau sembuh total.
Setelah lama meninggalkan Nabi Ayub as Rahmah sadar apa yang dilakukan dirinya salah lalu Rahmah kembali pulang untuk menemui Nabi Ayub as, sesampainya rumah Rahmah tidak bertemu dengan suaminya Nabi Ayub tapi melainkan bertemu dengan seseorang yang gagah dan tampan, Rahmah tidak menyadari bahwa orang tersebut adalah Nabi Ayub as.
Rahmah berkata “ Engkau siapa ?” lalu Nabi Ayub menjawab “ Saya Suamimu Ayub ” tapi Rahmah belum percaya kalau orang yang dihadapannya adalah suaminya Nabi Ayub as. “ Rahmah ini suamimu Ayub ” kata Nabi Ayub, tapi Rahmah tidak percaya “ tidak mungkin, suamiku sedang terkena pernyakit ” kata Rahmah seraya mencar-cari Nabi Ayub as “ Suamiku dimanakah bagaimana keadaannya sekarang” sambil menangis, “ Rahmah aku Ayub Suamimu, Allah menolongku dan mengangkat semua penderitaan yang aku alami ” kata Nabi Ayub. Setengah percaya Rahmah memandangi Nabi Ayub dengan seksama seraya berkata “ Kau Ayub Suamiku ” sambil menangis penuh dengan haru. “ Terima kasih Ya Allah ”.
Akhirnya mereka berpelukan melepas rindu yang mendalam . singkat cerita Allah mengembalikan kembali apa yang dimiliki Nabi Ayub dengan berlipat berkat ketabahan, kesabaran dan ketakwaannya kepada Allah SWT. Nah teman-teman demikianlah kisah keteladanan Nabi Ayub as semoga kita bisa mengambil hikmah dan pelajarannya
Wassalammualaikum Wr Wb.

No comments:

Post a Comment